Konfercab XI GP Ansor Banjarnegara Kukuhkan Attabik Hasan Sebagai Ketua Baru

Senin, (21 juli 2025)
Jateng BANJARNEGARA,http://radarreclasseering.com — Konferensi Cabang (Konfercab) XI Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Banjarnegara digelar di Pendapa Dipayuda Adigraha, Minggu, (20/7/2025).
dengan mengusung tema “Penguatan Eksistensi Organisasi Menuju Ansor Masa Depan.”

448 Kader GP Ansor hadir pada acara KONFERCAB XI GP Ansor Banjarnegara di Banjarnegara – Jawa Tengah

Acara diikuti sekitar 448 kader dari 20 kecamatan se-Kabupaten Banjarnegara.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain Sekretaris Daerah Drs. Indarto M.Si mewakili Bupati Banjarnegara, Ketua DPRD Anas Hidayat, Kapolres Banjarnegara AKBP Mariska Fendy Susanto, Wakil Dandim 0704, Ketua PC NU Banjarnegara KH Zahid Khasani, perwakilan PW GP Ansor Jawa Tengah Ibnu Ngakil, serta Pimpinan Pusat GP Ansor Gus Hanies.

Wakil Bupati Banjarnegara sekaligus Ketua PC GP Ansor masa khidmat (2021–2025) Wakhid Jumali Lc dalam sambutannya menyampaikan,” apresiasi atas dedikasi seluruh kader Ansor Banjarnegara.

“Hari ini, alhamdulillah, kita dapat menjalankan mandat organisasi sebagai forum permusyawaratan tertinggi GP Ansor tingkat kabupaten,” ujarnya.

ia juga menekankan pentingnya kaderisasi yang melahirkan pemimpin baru, bukan hanya memperbanyak pengikut.

“Pemimpin terbaik adalah yang mampu melahirkan pemimpin-pemimpin baru.
GP Ansor harus menjadi inspirasi dan tetap solid, selalu siap sejalan dengan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, serta memberi manfaat di berbagai bidang,” tegasnya.

Rangkaian sidang pleno dimulai dari pengesahan tata tertib, program kerja, laporan pertanggung jawaban, pandangan umum PAC, hingga pemilihan ketua dan formatur.
Setelah proses musyawarah mufakat, Konfercab menetapkan Attabik Hasan Ma’ruf sebagai Ketua PC GP Ansor Banjarnegara masa khidmat (2025–2028) setelah calon lain, Tahmid, mengundurkan diri dari pencalonan.

Dalam sambutan penutup, Attabik menyampaikan,” rasa terima kasih dan ajakan untuk terus berbenah dan ikhlas dalam berorganisasi.

“Kita harus muhasabah agar ke depan lebih baik.
GP Ansor harus punya landasan kuat untuk terbang.
Organisasi besar butuh ide dan kedewasaan.
Keikhlasan adalah dasar untuk bereksistensi,” pungkasnya.

*(Ugl/dhis/awi)

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *